Karena Dae Woong tidak menggunakan Helm maka Polisi pun langsung menilangnya.
Dae Woong bilang bahwa dia sedang buru-buru sehingga lupa memakai helm.
Si polisi bilang bahwa Dae Woong harus ikut ke kantor polisi karena motor Dae Woong ini di laporkan motor curian.
Jelas Dae Woong jadi kaget.Akhirnya mau ga mau Dae Woong di bawa ke kantor polisi dan di penjarakan.
Dae Woong meminta ke si polisi agar dia pergi ke salon dulu untuk menyelesaikan masalah rambutnya terlebih dahulu namun polisi tidak mempedulikannya.
Dae Woong terus mengoceh meminta di bebaskan, "Aku ini aktor masa depan dan aku akan ada audisi yang sangat penting. Jika rambutku semakin keriting maka aku akan meminta pertanggung jawaban dari pemerintah!"
Lagi-lagi tidak ada satu pun polisi yang mendengar omelan Dae Woong itu. Bibinya Dae Woong datang dan bilang bahwa Dae Woong sudah boleh keluar dari penjara dan kini kakenya menunggu di luar kantor polisi.
Dae Woong takut-takut keluar dari kantor polisi dan kakenya itu langsung bilang bahwa hal pertama yang mereka harus lakukan adalah pergi ke salon untuk mengurus rambutnya Dae Woong. Akhirnya mereka pergi ke salon untuk mengurus masalah rambut Dae Woong.
Bibinya Dae Woong langsung bilang kepada Kakek, "Kau terlalu kejam kepadanya, Ayah. Dia itu satu-satunya cucumu tapi kau malah melaporkan bahwa motornya itu adalah motor curian."
Kake bilang bahwa dia melakukan hal ini semua justru karna Dae Woong lah cucunya. Kakeknya ini sudah terlalu banyak membiarkan apa saja yang diingin kan oleh Dae Woong bahkan dia sudah membiarkan Dae Woong mengambil kuliah jurusan Film. Kakenya itu masih tidak habis pikir uang kuliah yang di berikan kepada Dae Woong itu malah di pakai membeli motor.
Bibi bilang bahwa Kake lah yang selalu menuruti semua yang diinginkan oleh Dae Woong karna orang tua Dae Woong sudah meninggal dan itu membuat Kake merasa sangat bersalah.
Kake lalu bilang bahwa mulai hari ini dia akan membuat Dae Woong seperti orang biasa-biasa saja. Dae Woong sudah menyelesaikan rambutnya dan dia meminta maaf kepada kakenya.
Kakenya langsung bilang bahwa mereka harus segera masuk kedalam mobil.
Di mobil, kake bilang bahwa Dae Woong harus mengikuti sebuah ujian perguruan tinggi.
Jelas Dae Woong langsung menolaknya apalagi beberapa hari lagi dia ada sebuah audisi penting. Kakek tidak mau tau dan bilang bahwa Dae Woong harus belajar di tempat itu dan boleh kembali ke rumah jika Dae Woong sudah benar-benar menjadi manusia benar.
Dae Woong meminta bibinya agar menepikan mobil namun Kakek menyuruh bibi mempercepat mobil agar segera sampai ke tempat tujuan mereka. Sementara itu di sebuah kuil, ada seorang kake-kake yang menjelaskan kepada tamunya tentang sebuah lukisan yang ada gambar seorang Nenek Sam Shin dan seekor serigala.
Kake itu lalu bilang bahwa serigala itu adalah Gumiho yang sangat cantik sekali dan selalu berusaha untuk menjadi manusia dan Gumiho itu datang ke dunia manusia.
Karna kecantikan Gumiho yang terlalu cantik itu membuat semua laki-laki jatuh cinta dan menimbulkan banyak masalah.
Para istri dari laki-laki yang jatuh cinta ke Gumiho pun mulai mengadu kepada Nenek Sam Sihn dan akhirnya Nenek Sam Shin berfikir jika Gumiho mendapatkan seorang suami maka keadaan akan kembali damai namun karna para ibu-ibu menyebarkan isu buruk tentang Gumiho maka tidak ada satu laki-laki pun yang mau menikah dengan Gumiho. Gumiho yang awalnya ceria menunggu laki-laki yang akan menikahinya pun mulai sedih karna tidak ada seorang laki-laki pun yang datang untuk menjadi suaminya.
Akhirnya Nenek Sam Shin pun memotong semua ekor Gumiho dan memenjarakannya di dalam sebuah lukisan.
Para tamu yang datang pun bilang bahwa Gumiho itu memiliki nasib yang amat sangat malang.
Kake itu bilang bahwa mereka sebaiknya pergi dari kuil itu dan berdoa di luar.
Para tamu itu pun berniat keluar dari kuil namun dia kaget begitu melihat bahwa sosis yang dia bawa itu tiba-tiba menghilang.
Tamu yang satu lagi bilang bahwa sosis itu pasti sudah di makan tadi pagi jadi sebaiknya mereka pergi makan di kantin yang ada di dekat kuil saja. ¤>>di lanjut >>>